Koran Amerika NY times mencatat bahwa, Virus AIDS atauh HIV di Afghanistan dan sekitarnya, sepuluh tahun lalu tidak satu kasus pun yang terdengar di dan memang negara itu dianggap salah satu tempat yang “terlindung dari kerusakan disebabkan pandemi AIDS” . mengapa sekarang sejak perang berlangsung, AIDS mampu menyebar dan tercatat ribuan warga Afghan telah terinfeksi virus mematikan itu???
Jika kita melirik pada dekade kejahatan dan kebiadaban pasukan salibis Amerika Serikat di Afghanistan dimana berbagai zat kimia berbahaya dan senjata mematikan telah digunakan untuk membunuh rakyat Afghanistan, desa-desa besar telah diratakan oleh serangan-serangan udara mereka dan anak-anak Afghanistan dibunuh di depan ayah-ayah mereka dan ibu-ibu mereka.
Dan tidak diragukan lagi bahwa Amerika dan Barat, salah satu rencana busuk mereka adalah untuk merusak rakyat Afghanistan dan menjauhkan mereka dari ajaran islam yang suci, sementara AIDS juga telah menjadi “hadiah” yang dibawa ke Afghanistan sejak dimulainya invasi mereka sepuluh tahun lalu dalam rangka untuk menyebarkan amoralitas, hotel-hotel kotor, “tamu-tamu” rumahan dan ratusan pusat prostitusi dibangun yang membawa fitnah untuk kaum muslimin Afghan yang diolesi vulgaritas dan AIDS.
Pada saat ini, wanita-wanita di desa kecil dan kota besar Afghanistan banyak yang telah teracuni dan meminta cerai kepada suami-suami mereka dengan alasan sepele dan tidak menganggap tindakan tersebut sebagai tindakan yang signifikan. Innalillah
Selain itu, tiga juta rakyat Afghanistan kini kecanduan narkotika, alkohol yang mudah didapatkan di hotel-hotel, restoran, dan acara-acara pernikahan dan semua itu telah dibawa ke Afghanistan oleh Demokrasi Amerika !
Herannya, meski demokrasi bejad Amerika itu adalah dibalik penyebaran kristenisasi, AIDS, Narkoba, minuman keras, tempat-tempat prostitusi dan berbagai perilaku amoral lainnya, masih saja ada sejumlah orang yang mengamati an mengakui bahwa demokrasi Amerika terkutuk itu membawa manfaat untuk Afghanistan dan dengan terbuka mendukung pendirian pangkalan permanen AS dan pemerintah sekuler Afghanistan telah menyetujuinya untuk sepuluh tahun kedepan.
Afghanistan telah terjebak dalam pusaran Kristenisasi, AIDS dan segala perilaku amoral yang sudah melampaui batas ! na’udzubillah.
Jika pasukan-pasukan salibis itu memperpanjang keberadaannya dan membuat pangkalan permanen, musibah-musibah apa lagi yang akan terjadi? Berapa banyak lagi rakyat Afghan yang akan terinfeksi AIDS? Dan berapa banyak lagi kaum muslimin Afghan yang akan murtad karena kristenisasi? Na’udzubillah tsumma nau’dzubillah.
Namun, kami yakin bahwa hanya Allah yang akan menggagalkan semua rencana busuk Amerika dan para sekutunya dan Allah akan memebersihkan negeri ini dari para penjajah. Kami yakin bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu dan Allah akan memperkuat para mujahidin dengan pengorbanan mereka dari semua malapetaka ini, gerakan anti-islam dan virus-virus mematikan lainnya yang berasal dari musuh termasuk AIDS, dan cahaya kebenaran (syari’ah) yang dibawa Rasulullah Muhammad shalallahu’alaihi wa salam akan tegak kembali di tanah ini dengan izin Allah. ALLAHU AKBAR !
Imarah Islam Afghanistan
SUMBER
0 komentar:
Posting Komentar