Program Pertama dinamakan "Takkim", yaitu:1. Pada masa Isa a.s.
Orang-orang Yahudi dengan segala tipu daya ingin membunuh Nabi Isa a.s. diantaranya fitnahan keji “ingin menjadi Raja Yahudi” yang disampaikan pada penguasa Romawi. Tetapi Allah SWT menyelamatkan Nabi Isa a.s. dan gantinya Yudas tersalib di Golgota. Maka setelah tiadanya nabi Isa a.s., Yahudi berusaha menghancurkan ajaran yang sudah disebarkan dengan “Takkim” yaitu:
a. Merusak ajarannya yang ada seperti menghalalkan yang halal dan sebaliknya.
b. Merusak akidah dengan doktrin Trinitas
c. Merusak Injil yang ada dengan Injil palsu
d. Saul (Paulus) dijadikan tandingan Nabi Isa a.s

2. Pada Masa Islam
a. Pada masa Rasulullah orang-orang Yahudi memupuk Munafiqin dan Muhadin. Mereka diantaranya berusaha menfitnah istri Nabi, mengacaukan ajaran Islam, memecah belah kaum Anshor dan Muhajirin.
b. Memecah belah Ali r.a dan Muawiyah r.a. sehingga Aisyah turun tangan.
c. Membuat ratusan hadist-hadist palsu, memasukkan dongeng Israiliyat merubah penafsiran Al-Quran dan sebagainya
d. Mendangkalkan aqidah umat dengan filsafat Yunani sehingga timbul aliran kerahiban, tarikat sufi, mu’tazilah dan sebagainya. Maka datanglah filsuf-filsuf Islam yang menguraikan akidah Islam dengan jalan filsafat Yunani, menuruti pikiran Aflatun (Plato), Aristun (Aristoteles) dan lainnya.
e. Membuat lembaga pendidikan Islam yang dipimpin seorang alim didikan Freemasonry yang menafsirkan Al-Quran dan Al-Hadist dengan alam pikiran Freemasonry
f. Menghidupkan sunnah-sunnah jahiliah dengan alasan melestarikan adat istiadat nenek moyang.
g. Menjadikan Islam supaya tasyabbuh dengan Nasrani dan agama lain, diantaranya dengan memasukkan bentuk nyanyian Gereja ke Masjid, ulang tahun dan sebagainya

Program Kedua dinamakan "Shada" yaitu;Membentuk agama baru dan agama tandingan di seluruh dunia.
Salah satunya yaitu di India ketika Islam bangkit untuk kembali ke Al-Quran dan Hadist dan mengobarkan Jihad fisabilillah, pihak penjajah Inggris bekerja sama dengan Freemasonry mendirikan gerakan anti Jihad. Antara lain yaitu dengan menggalakkan sufi dengan perantara ulama bayaran anggota Freemasonry. Ditunjuknya seorang Freemason “Mirza Ghulam Ahmad”, ia mendakwakan dirinya sebgai Nabi akhir zaman, Budha Awatara, Krisna, dan semacamnya.

Rabithah Alam Islami yang bersidang di Makkah 14-18 Rabi’ul Awwal 1394 memutuskan bahwa Ahmadiyah itu bukan Islam dan berkaitan dengan Zionisme.

Dan kasus-kasus “aliran sesat Islam” yang beredar di Indonesia seperti sholat dua bahasa, dan lainnya, kemungkinan besar berkaitan dengan program Freemasonry

Program Ketiga dinamakan "Parokim", yaitu;a. Membuat gerakan yang bertentangan untuk satu tujuan (cermati LSM-LSM beraliran “kiri” yang bertentangan secara ideologis dengan LSM-LSM “kanan”, mereka dapat dana gerakan dari mana). Mengembangkan Freemasonry lokal dalam suatu negara dengan nama lokal, tetapi tiada lepas dari asas dan tujuan Freemasonry. (Pertimbangkan Opus Supremus, Rotary Club, Lions Club, JIL, dan sebagainya.)
b. Mendukung teori-teori bertentangan. (Cek kelahiran Komunisme dan Fascisme, teori linguistik Behaviourisme dan Transformative-Generative, dll)
c. Membangkitkan khurafat dan menyiarkan teori Sigmund Freud (psikologi yang dikembangkan dari naluri sex) dan Charles Darwin (evolusionisme yang banyak dibantah oleh kalangan beragama, dari Islam misalnya Harun Yahya dengan berbagai bukunya, dari Kristen misalnya Caryl Matrisciana dan Roger Oakland dengan bukunya THE EVOLUTION CONSPIRACY: REVEALING THE HIDDEN AGENDA TO DECEIVE MANKIND) sehingga antara antara Ilmu pengetahuan dan agama bersaing, kalah mengalahkan. (cek misalnya dalam novel Dan Brown, ANGELS AND DEMONS)

Program Keempat dinamakan "Libarim", yaitu;a. Melenyapkan etika klasik yang mengekang pergaulan muda-mudi, termasuk melalui penyebaran kebebasan seksual (See? Apakah pergaulan bebas terjadi begitu saja secara KEBETULAN, bukannya tanpa scenario?)
b. Menghapus hukum yang melarang kimpoi antar-agama untuk menurunkan generasi bebas agama (salah satu program JIL)
c. Pengambangan pendidikan seks di sekolah-sekolah
d. Persamaan hak antara laki-laki dan perempuan dalam hal “kedudukan waris” dan “pakaian” (salah satu program JIL)
e. Menggembalakan pemuda-pemudi ke dunia khayali, dunia musik, dan narkoba. (see? Pertimbangkan dunia keartisan.) Serta membuat bet satan (rumah setan) untuk menampung pemuda-pemudi kedalamnya. (cermati beberapa diskotik peredaran narkoba dan miras, diskotik tempat mencari mangsa untuk anggota Gereja Setan yang pernah menggegerkan Jakarta dan Manado.)
e. Mengorganisir kaum lesbian, gay, (ingat lagi insiden yang dilakukan oleh unsur mahasiswa IAIN Semarang) Lutherian serta pengakuan hak mereka dalam hukum. (cermati komentar-komentar oleh aktivis HAM yang membela mati-matian kepentingan mereka, apakah karena mereka memang ingin memanusiakan “manusia” ataukah kerena berada dalam satu team dengan kepentingan yang sejalan, atau yang lebih parah, apa karena dibayar?

Program Kelima dinamakan "Babill', yaitu;
yakni memupuk asas kebangsaan setiap bangsa dan menjaga kemurnian bangsa Yahudi. (Apakah ini sebuah peringatan atau ancaman terhadap anda yang berjiwa “nasionalis”? Apa-apa demi Negara, kapan demi Alloh atau demi Agama Islam nya? Apakah anda yang Nasionalis memahami bahwa kalian itu sedang dipecah belah? Buka mata anda, saudara-saudaraku sesama manusia…)

Program Keenam dinamakan "Onan", yaitu;a. Mengekang pertumbuhan bangsa Goyim (orang selain Yahudi) [pertimbangkan kembali program KB bagi anda umat Islam, dan ingatlah sebuah hadits yang menyuruh muslimin-muslimat untuk mempunyai keturunan yang banyak agar kelak bisa dibanggakan Nabi Muhammad diantara umat nabi-nabi yang lain. Baca sebuah buku kecil berjudul UPAYA MUSUH MENGHANCURKAN ISLAM MELALUI KELUARGA karya Sa’duddin as Sayyid Shalih untuk mengetahui busuknya program KB, termasuk hasil riset di Negara-negara barat.
b. Menyuburkan perempuan-perempuan Yahudi menjadi peridi. (sungguh terbalik dengan Negara kita misalnya, yang begitu giat mendukung program KB.)

Program Ketujuh dinamakan "Protokol", yaitu;protokol khusus untuk program bangsa Yahudi dalam Suhyuniah (zionisme) yang dimulai dengan pengantar protokol.
Isi protokol adalah tentang rencana Yahudi untuk menguasai dunia, diantaranya peghancuran ekonomi suatu negara, penghancuran moral suatu bangsa dan banyak lagi. Dengan program protokol bangsa Yahudi dapat menjadi penguasa ekonomi dunia, pengatur Politik dan penerangan dunia

Program Kedelapan dinamakan "Gorgah", yaitu;a. Untuk merusak para pemimpin negara, ulama dan partai, mereka harus dijerumuskan dalam pasar seks dengan seribu satu jalan. Pepatah Yahudi mengatakan”jadikanlah perempuan cantik untuk alat suatu permainan siasat.” (cek kembali skandal Presiden Bill Clinton dengan Monica Lewinsky. Bagaimana dengan Gus Dur dan Ariyanti? Yahya Zaini dan Maria Eva?)
b. Membuat jerat dan jala seks bagi seseorang yang terhormat. Jika namanya disiarkan sehingga kehormatannya jatuh.
c. Menyebarkan agen Kasisah, yaitu intel Fremasonry untuk menghancurkan martabat lawan di tempat-tempat maksiat.
d. Mendirikan gedung perjudian terbesar dan modern. (Las Vegas?)
e. Melemahkan pasukan lawan dengan perempuan dan obat khusus. (Cek masalah vaksinasi yang tidak menyelesaikan masalah tapi justru mengakibatkan masalah kesehatan, atau fluoride yang tidak hanya membuat gigi kuat tapi juga membuat bodoh, menurut pakar-pakar kesehatan barat

Program Kesembilan dinamakan "Plotisme", yaitu;a. Mendidik alim ulama Plotis yang pahamnya terapung ambang. (ustadz gaul yang ganteng, wangi, dan bersuara merdu, yang mengomentari secara positif tayangan khurafat bersampul “hidayah” apakah termasuk golongan ini?)
b. Alim ulama plotis itu disebarkan sebagai tenaga pengajar di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga Islam.
c. Alim ulama Plotis harus diangkat menjadi anggota kehormatan Freemasonry

Program Kesepuluh dinamakan "Qornun", yaitu;a. Orang-orang yang terpilih yang berbahaya bagi Freemasonry didukung agar menjadi kaya sehingga bergelimang harta, tetapi akhirnya diperas secara halus oleh suruhan Freemasonry
b. Memberi dana pendidikan bagi pendidikan agama dalam hal berniaga, bertani, dan sebgainya sehingga mereka sibuk dalam keduniaan.
c. Lawan-lawan Freemasonry agar terjerat riba dan bank Freemasonry
d. Menghasut dan memberi jalan dengan berbagai cara agar para pejabat bank diluar bank Yahudi melakukan korupsi sehingga bank tersebut hancur dan kelak bank itu dibantu oleh bank Freemasonry dengan ikatan yang kuat. Bank itu akan bersiri kembalio dengan tujuh puluh lima persen modal Yahudi. Kemudian pemimpin bank dan karyawan tersebut diberi ajaran Freemasonry dan menjadi anggotanya

sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=1378338

0 komentar:

Agenda Harian

Semoga kita senantiasa terpacu untuk mengukir prestasi amal yang akan memperberat timbangan kebaikan di yaumil akhir, berikut rangkaian yang bisa dilakukan

1. Agenda pada sepertiga malam akhir

a. Menunaikan shalat tahajjud dengan memanjangkan waktu pada saat ruku’ dan sujud di dalamnya,

b. Menunaikan shalat witir

c. Duduk untuk berdoa dan memohon ampun kepada Allah hingga azan subuh

Rasulullah saw bersabda:

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الْآخِرُ فَيَقُولُ مَنْ يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

“Sesungguhnya Allah SWT selalu turun pada setiap malam menuju langit dunia saat 1/3 malam terakhir, dan Dia berkata: “Barangsiapa yang berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, dan barangsiapa yang meminta kepada-Ku maka akan Aku berikan, dan barangsiapa yang memohon ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni”. (HR. Bukhari Muslim)


2. Agenda Setelah Terbit Fajar

a. Menjawab seruan azan untuk shalat subuh

” الَّلهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيْلَةَ وَالْفَضِيْلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُوْدًا الَّذِي وَعَدْتَهُ “

“Ya Allah, Tuhan pemilik seruan yang sempurna ini, shalat yang telah dikumandangkan, berikanlah kepada Nabi Muhammad wasilah dan karunia, dan bangkitkanlah dia pada tempat yang terpuji seperti yang telah Engkau janjikan. (Ditashih oleh Al-Albani)

b. Menunaikan shalat sunnah fajar di rumah dua rakaat

Rasulullah saw bersabda:

رَكْعَتَا الْفَجْرِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا فِيْهَا

“Dua rakaat sunnah fajar lebih baik dari dunia dan segala isinya”. (Muslim)

وَ قَدْ قَرَأَ النَّبِيُّ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ فِي رَكْعَتَي الْفَجْرِ قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُوْنَ وَقُلْ هُوَ اللهُ أَحَدَ

“Nabi saw pada dua rakaat sunnah fajar membaca surat “Qul ya ayyuhal kafirun” dan “Qul huwallahu ahad”.

c. Menunaikan shalat subuh berjamaah di masjid –khususnya- bagi laki-laki.

Rasulullah saw bersabda:

وَلَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي الْعَتْمَةِ وَالصُّبْحِ لأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا

“Sekiranya manusia tahu apa yang ada dalam kegelapan dan subuh maka mereka akan mendatanginya walau dalam keadaan tergopoh-gopoh” (Muttafaqun alaih)

بَشِّرِ الْمَشَّائِيْنَ فِي الظّلَمِ إِلَى الْمَسَاجِدِ بِالنُّوْرِ التَّامِّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Berikanlah kabar gembira kepada para pejalan di kegelapan menuju masjid dengan cahaya yang sempurna pada hari kiamat”. (Tirmidzi dan ibnu Majah)

d. Menyibukkan diri dengan doa, dzikir atau tilawah Al-Quran hingga waktu iqamat shalat

Rasulullah saw bersabda:

الدُّعَاءُ لاَ يُرَدُّ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ

“Doa antara adzan dan iqamat tidak akan ditolak” (Ahmad dan Tirmidzi dan Abu Daud)

e. Duduk di masjid bagi laki-laki /mushalla bagi wanita untuk berdzikir dan membaca dzikir waktu pagi

Dalam hadits nabi disebutkan:

كَانَ النَّبِيُّ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ” إَذَا صَلَّى الْفَجْرَ تَرَبَّعَ فِي مَجْلِسِهِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ الْحَسَنَاءُ

” Nabi saw jika selesai shalat fajar duduk di tempat duduknya hingga terbit matahari yang ke kuning-kuningan”. (Muslim)

Agenda prioritas

Membaca Al-Quran.

Allah SWT berfirman:

“Sesungguhnya waktu fajar itu disaksikan (malaikat). (Al-Isra : 78) Dan memiliki komitmen sesuai kemampuannya untuk selalu:

- Membaca ½ hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 1 kali

- Membaca 1 hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 2 kali

- Bagi yang mampu menambah lebih banyak dari itu semua, maka akan menuai kebaikan berlimpah insya Allah.

3. Menunaikan shalat Dhuha walau hanya dua rakaat

Rasulullah saw bersabda:

يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلَامَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْيٌ عَنْ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنْ الضُّحَى

“Setiap ruas tulang tubuh manusia wajib dikeluarkan sedekahnya, setiap hari ketika matahari terbit. Mendamaikan antara dua orang yang berselisih adalah sedekah, menolong orang dengan membantunya menaiki kendaraan atau mengangkat kan barang ke atas kendaraannya adalah sedekah, kata-kata yang baik adalah sedekah, tiap-tiap langkahmu untuk mengerjakan shalat adalah sedekah, dan membersihkan rintangan dari jalan adalah sedekah”. (Bukhari dan Muslim)

4. Berangkat kerja atau belajar dengan berharap karena Allah

Rasulullah saw bersabda:

مَا أَكَلَ أَحَدٌ طَعَامًا خَيْرًا مِنْ أَنْ يَأْكُلَ مِنْ عَمِلِ يَدِهِ، وَكَانَ دَاوُدُ لا يَأْكُلُ إِلا مِنْ عَمِلِ يَدِهِ

“Tidaklah seseorang memakan makanan, lebih baik dari yang didapat oleh tangannya sendiri, dan bahwa nabi Daud makan dari hasil tangannya sendiri”. (Bukhari)

Dalam hadits lainnya nabi juga bersabda:

مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ

“Barangsiapa yang berjalan dalam rangka mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga”. (Muslim)

d. Menyibukkan diri dengan dzikir sepanjang hari

Allah berfirman :

أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

“Ketahuilah dengan berdzikir kepada Allah maka hati akan menjadi tenang” (Ra’ad : 28)

Rasulullah saw bersabda:

أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللهَ أَنْ تَمُوْتَ ولسانُك رَطْبٌ من ذِكْرِ الله

“Sebaik-baik perbuatan kepada Allah adalah saat engkau mati sementara lidahmu basah dari berdzikir kepada Allah” (Thabrani dan Ibnu Hibban) .

5. Agenda saat shalat Zhuhur

a. Menjawab azan untuk shalat Zhuhur, lalu menunaikan shalat Zhuhur berjamaah di Masjid khususnya bagi laki-laki

b. Menunaikan sunnah rawatib sebelum Zhuhur 4 rakaat dan 2 rakaat setelah Zhuhur

Rasulullah saw bersabda:

مَنْ صَلَّى اثْنَتَيْ عَشْرَةَ رَكْعَةً فِي يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ بُنِيَ لَهُ بِهِنَّ بَيْتٌ فِي الْجَنَّةِ

“Barangsiapa yang shalat 12 rakaat pada siang dan malam hari maka Allah akan membangunkan baginya dengannya rumah di surga”. (Muslim).

6. Agenda saat dan setelah shalat Ashar

a. Menjawab azan untuk shalat Ashar, kemudian dilanjutkan dengan menunaikan shalat Ashar secara berjamaah di masjid

b. Mendengarkan nasihat di masjid (jika ada)

Rasulullah saw bersabda:

مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يَعْلَمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حِجَّتُهُ

“Barangsiapa yang pergi ke masjid tidak menginginkan yang lain kecuali belajar kebaikan atau mengajarkannya, maka baginya ganjaran haji secara sempurna”. (Thabrani – hasan shahih)

c. Istirahat sejenak dengan niat yang karena Allah

Rasulullah saw bersabda:

وَإِنَّ لِبَدَنِكَ عَلَيْكَ حَقٌّ

“Sesungguhnya bagi setiap tubuh atasmu ada haknya”.

Agenda prioritas:

Membaca Al-Quran dan berkomitmen semampunya untuk:

- Membaca ½ hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 1 kali

- Membaca 1 hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 2 kali

- Bagi yang mampu menambah sesuai kemampuan, maka akan menuai kebaikan yang berlimpah insya Allah.

7. Agenda sebelum Maghrib

a. Memperhatikan urusan rumah tangga – melakukan mudzakarah – Menghafal Al-Quran

b. Mendengarkan ceramah, nasihat, khutbah, untaian hikmah atau dakwah melalui media

c. Menyibukkan diri dengan doa

Rasulullah saw bersabda:

الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ

“Doa adalah ibadah”

8. Agenda setelah terbenam matahari

a. Menjawab azan untuk shalat Maghrib

b. Menunaikan shalat Maghrib secara berjamaah di masjid (khususnya bagi laki-laki)

c. Menunaikan shalat sunnah rawatib setelah Maghrib – 2 rakaat

d. Membaca dzikir sore

e. Mempersiapkan diri untuk shalat Isya lalu melangkahkan kaki menuju masjid

Rasulullah saw bersabda:

مَنْ تَطَهَّرَ فِي بَيْتِهِ ثُمَّ مَشَى إِلَى بَيْتٍ مِنْ بُيُوتِ اللَّهِ لِيَقْضِيَ فَرِيضَةً مِنْ فَرَائِضِ اللَّهِ كَانَتْ خَطْوَتَاهُ إِحْدَاهُمَا تَحُطُّ خَطِيئَةً وَالْأُخْرَى تَرْفَعُ دَرَجَةً

“Barangsiapa yang bersuci/berwudhu kemudian berjalan menuju salah satu dari rumah-rumah Allah untuk menunaikan salah satu kewajiban dari kewajiban Allah, maka langkah-langkahnya akan menggugurkan kesalahan dan yang lainnya mengangkat derajatnya”. (Muslim)

9. Agenda pada waktu shalat Isya

a. Menjawab azan untuk shalat Isya kemudian menunaikan shalat Isya secara jamaah di masjid

b. Menunaikan shalat sunnah rawatib setelah Isya – 2 rakaat

c. Duduk bersama keluarga/melakukan silaturahim

d. Mendengarkan ceramah, nasihat dan untaian hikmah di Masjid

e. Dakwah melalui media atau lainnya

f. Melakukan mudzakarah

g. Menghafal Al-Quran

Agenda prioritas

Membaca Al-Quran dengan berkomitmen sesuai dengan kemampuannya untuk:

- Membaca ½ hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 1 kali

- Membaca 1 hizb dari Al-Quran untuk mendapatkan khatam Al-Quran sebanyak 2 kali

- Bagi yang mampu menambah sesuai kemampuan bacaan maka telah menuai kebaikan berlimpah insya Allah.


Apa yang kita jelaskan di sini merupakan contoh, sehingga tidak harus sama persis dengan yang kami sampaikan, kondisional tergantung masing-masing individu. Semoga ikhtiar ini bisa memandu kita untuk optimalisasi ibadah insya Allah. Allahu a’lam

Jazaakillah

Sedikit revisi dari : http://www.al-ikhwan.net/agenda-harian-ramadhan-menuju-bahagia-di-bulan-ramadhan-2989/

Isi Blog

Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.