Pada tahun 2004, 5 orang ikhwan semuanya aktivis JMF UMS, ngumpul bareng mereka berencana membuat sebuah kelompok nasyid. Mereka sepakat memberikan nama Islahul Qolby ( IQ), genree nasheed yang dipilih kala itu adalah accapella, Ternyata setelah berjalan beberapa lama, karena dirasa kurang harmonis dengan accapella, Ardhi mengusulkan untuk merubah format musicnya menjadi accoustic dengan menambah instrument Guitar dan Percussion. Pada saat itu personil bertambah lagi oleh mas purwanto sebagai Guitarist dan Mas Adam Percussionist. Formasi pada masa itu ada Ardhi ( Vocal), Zulkarnaen ( vocal), Agus (vocal), Fatkhuroji ( Maraccas) , Purwanto (guitar) dan Adam ( Perkusi).
Waktu terus berjalan, pergantian personil terjadi, bahkan ini adalah revolusi besar di tubuh IQ, dikarenakan adanya kesibukan personil yang sebagian besar menjadi aktivis kampus, Inilah personil IQ Nasyid:
Ahmad Solahuddin Al-Ayyubi Bin Ahamad
Wan Mohd Luqman Al-Hakim Bin Wan Ali
Mohd Firdaus Bin Mamat Awang Zulfahmi Bin Suhaimi
Wan Mohd Faiq Ibtisam Bin Wan Ali
Mohd Syafiq Bin Abdullah.
Inilah formasi baru IQ terkini dan alhamdulillah saat ini IQ, telah berkarya dengan sebuah nasyid ciptaan sendiri.
Mengawali karir dalam sebuah festival Nasyid 2006.
IQ-ONE adalah sebuah tim nasyid yang berasal dari Sekolah Menengah Agama Marang Terengganu. IQ-ONE bermula dari sekumpulan pelajar SMA Terengganu yang sering mengikuti festival nasyid yang diadakan oleh dinas pendidikan (Malaysia) tahun 2005. Ketika itu belum memakai nama IQ-ONE dan sekumpulan pelajar ini masih menggunakan nama IKHWANUL MUSLIMIN. Seiring berjalannya waktu para pelajar yang tergabung dalam Ikhwanul Muslimin ini satu demi satu meninggalkan tim nasyid ini karena lulus dan melanjutkan pendidikan ke tingkat yg lebih tinggi. Kendati pun begitu, namun berkat semangat salah satu personil yakni Sholahuddin dalam memperjuangkan Ikhwanul Muslimin bersama beberapa pelajar yang masih tergabung tetap aktif untuk show, menjejak panggung demi panggung yang mengundang.
Tibalah suatu masa ketika Ikhwanul Muslimin digandeng oleh seorang produser yang bernama Zul yang merupakan seorang gitaris jebolan grup musik rock 90 VISA. Ikhwanul muslimin bersama Zul menampilkan sebuah performance di hadapan Dewan Utama Darul Syifa Kuala Ibai. Sejak saat itulah Ikhwanul Muslimin semakin menguatkan tekad mereka untuk membuat sebuah album dengan bantuan Zul.
Ketika mereka tampil di pasaraya Sabasun Terengganu pada tahun 2009, maka munculah sebuah ide dari Luqman untuk mengganti nama tim nasyid ini dengan nama yang lebih komersil. Maka lahirlah IQ-ONE yang bermakna ISLAM QURAN ONE NATION EXCELLENT. Namun perjalanan IQ-ONE dalam membuat sebuah album terganjal karena mereka kekurangan personil dan masalah lainnya. Syafik yang mempunyai karakter vocal tinggi melanjutkan pendidikan ke Yordania sementara Luqman tak dapat bergabung karena masalah pribadi yang tak terselesaikan. Kedua tulang pungguh IQ-ONE ini tidak dapat bergabung. Namun mereka tidak berputus asa. Pada suatu ketika, Sholahuddin, Zul, dan Luqman telah mengikuti sebuah festival nasyid yang diadakan di pasar raya Sabasun. dan sudah menjadi rizqi mereka untuk menjuarai festival itu. dan disanalah mereka dipertemukan Allah dengan Firdaus yang turut mengikuti festival itu secara solo. Firdaus pun sepakat untuk bergabung ke dalam IQ-ONE. selepas itu konsep dirancang untuk mensukseskan album perdana. Zul menciptakan lagu demi lagu kemudian IQ-ONE melakukan recording di studio Hijjaz dengan naungan produksi sendiri IQ-ONE production, maka terbitlah pada Ramadhan tahun 2010 hits single IQ-ONE yang berjudul '
'Jangan Lupa Tuhan'
bila hati senang jangan sekali lupa Tuhan
dia menciptakan segala isi alam
dan bersyukurlah pada tuhan
ingat wahai teman dunia hanyalah pinjaman
tiada yang kekal
hidup sepanjang zaman
dan bertaqwalah pada tuhan
kita hanya hamba yang dicipta tuhan
lakukan suruhan tinggalkan larangan
sedarlah manusia
kita hidup cuma sementara
siapkan bekalan
tuk menempuh hari pembalasan
my friends listen 2 me
o0o0 never forget Allah
coz Allah is the creator
everything in the world
so we must obey and listen 2 him
Ya Allah Ya rahim Tsabbitnii 'alaa haadzaddiin
waghfir dzunubii wa dzunubal muslimin
warhamni O Ya Rabbi
Record Label:
IQ ONE PRODUCTION ENTERPRISE
Untuk Mengundang Iq-One, Hubungi kami di line telpon:
014-5056847-(manager IQ-ONE) / 0145095899 Abdu- Muhaimin Bin Abu Bakar(PR IQ-ONE)
Didirikan pada 2005 di SMA Marang.
General Manager amira azyyati draman
Press Contact 014-5056847
0 komentar:
Posting Komentar