Didalam sebuah kisah, Imam Abu Qasim Qushairi ra. berkata: "seorang di antara anakku jatuh sakit sehingga dia hampir maut. Di waktu itu aku bermimpi bertemu Rasulullah s.a.w. Baginda bersabda: "Mengapakah kamu tidak ambil faedah pada ayat-ayat syifa'? Mengapa tidak kamu mengamalkan ayat-ayat itu dan memohon (kepada Allah s.w.t.) disembuhkan?" Setelah terjaga aku mula memikirkan peristiwa itu. Setelah diteliti (al-Quran) maka aku temui ayat-ayat itu pada ENAM tempat, yaitu sebagai berikut:
Wa yanshurkum `alayhim wa yasyfi shuduura qawmim-mu’miniin
Dan (Allah ) akan melegakan hati orang-orang yang beriman
[At-Taubah 9: 14]
Yaa ayyuhaan-naasu qad jaa atkum maw`izhatum mir-rabbikum wa syifaa-ul-limaa fish-shuduuri wa hudaw wa rahmatul-lil mu’miniin
Hai Manusia, sesunguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.
[Yunus 10: 57]
Yakhruju mim-buthuunihaa syaraabum-mukhtalifun alwaanuhu fiihi syifaa-ul-linnaas
Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.
[An-Nahl 16: 69]
Wa nunazzilu minal qur-aani maa huwa syifaa-uw warahmatul-lil mu’miniin
Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.
[Bani Israil (Al-Israa) 17: 82]
Wa idzaa maridhtu fahuwa yasyfiini
Dan apabila aku sakit, Dialah Yang menyembuhkan aku
[Do’a Nabi Ibrahim dalam Surat Asy-Syu’raa’ 26:80]
Qul huwa lilladziina aamanuu hudaw wasyifaa’uw-walladziina laa yu’minuun
Dan katakanlah (wahai Muhammad ) bahwa (Qur’an) itu adalah petunjuk dan menyembuhkan bagi orang-orang yang beriman.
[Fushshilat 41:44]
Senin, 20 Desember 2010
0 komentar:
Posting Komentar