Adapun cerita cara makan Rasulullah SAW terhadap daging ini tidak hanya memakannya begitu saja.Namun beliau memakannya bersama dengan roti.Makanan ini lebih di kenal dengan istilah Tsarid.Tsarid adalah makanan yang terbuat dari campuran roti yang di potong kecil-kecil dengan kuah daging.Terkadang juga dalam tsarid ini terdapat daging juga.
Sebuah pepatah arab berbunyi, Tsarid adalah salah satu di antara daging.Oleh sebab itu orang arab mengatakan Tsarid adalah makanan paling utama dan daging adalah tuannya hidangan pelengkap.Jika roti telah berkumpul dengan daging, maka tidak ada lagi yang mampu menandinginya.
Sebuah hadits yang di riwayatkan Anas ra, menyebutkan bahwa Rasulullah bersabda,"Keutamaan Aisyah atas kaum wanita seperti keutamaan Tsarid atas seluruh makanan."
Ini berarti Rasulullah benar-benar menganggap bahwa daging adalah menu utama.Karena itu ia mengibaratkan Tsarid seperti utamanya Aisyah istrinya.
Aisyah sendiri meriwayatkan bahwa setiap kali salah seorang kerabatnya meninggal dunia, kaum perempuan berkumpul dan kemudian kembali ke rumahnya masing-masing, kecuali kaum kerabat dan teman dekatnya.
Kemudian Aisyah memerintahkan memasak Tsarid dengan semangkuk talbinah untuk di taburkan di atas Tsarid.Kemudian Aisyah menyuruh mereka memakannya, sesuai anjuran Rasulullah SAW.
Jumat, 16 April 2010
0 komentar:
Posting Komentar